Menurut salah satu para
ahli, Brady dan Loonam (2010), Entity Relationship diagram (ERD)
merupakan teknik yang digunakan untuk memodelkan kebutuhan data dari
suatu organisasi, biasanya oleh System Analys dalam tahap analisis
persyaratan proyek pengembangan system. Sementara seolah-olah teknik
diagram atau alat peraga memberikan dasar untuk desain database
relasional yang mendasari sistem informasi yang dikembangkan. ERD
bersama-sama dengan detail pendukung merupakan model data yang pada
gilirannya digunakan sebagai spesifikasi untuk database.
Apakah komponen yang terbentuk didalam Entity Relationship Diagram (ERD)?
a. Entitas
Pada post sebelumnya mengenai
basis data telah dijelaskan sedikit tentang pengertian entity (entitas)
yaitu suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya yang dapat
diwujudkan dalam basis data. Pengertian lainnya menurut Brady dan Loonam
(2010), entitas adalah objek yang menarik di bidang organisasi yang
dimodelkan.
Contoh : Mahasiswa, Kartu Anggota Perpustakaan (KAP), dan Buku.
b. Hubungan (relasi/relationship)
Suatu hubungan adalah hubungan
antara dua jenis entitas dan direpresentasikan sebagai garis lurus yang
menghubungkan dua entitas.
Contoh : Mahasiswa mendaftar sebagai anggota perpustakaan (KAP), relasinya adalah mendaftar.
c. Atribut
Atribut memberikan informasi
lebih rinci tentang jenis entitas. Atribut memiliki struktur internal
berupa tipe data. Jenis-jenis atribut :
- Atribut Key
Atribut Key adalah satu atau
gabungan dari beberapa atribut yang dapat membedakan semua baris data (
Row/Record ) dalam tabel secara unik. Dikatakan unik jika pada atribut
yang dijadikan key tidak boleh ada baris data dengan nilai yang sama
Contoh : Nomor pokok mahasiswa (NPM), NIM dan nomor pokok lainnya
- Atribut simple
atribut yang bernilai atomic, tidak dapat dipecah/ dipilah lagi
Contoh : Alamat, penerbit, tahun terbit, judul buku.
- Atribut Multivalue
nilai dari suatu attribute yang mempunyai lebih dari satu (multivalue) nilai dari atrribute yang bersangkutan
Contoh : dari sebuah buku, yaitu terdapat beberapa pengarang.
- Atribut Composite
Atribut composite adalah suatu
atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang
mempunyai arti tertentu yang masih bisah dipecah lagi atau mempunyai sub
attribute.
Contoh : dari entitas nama yaitu nama depan, nama tengah, dan nama belakang
- Atribut Derivatif
Atribut yang tidak harus
disimpan dalam database Ex. Total. atau atribut yang dihasilkan dari
atribut lain atau dari suatu relationship. Atribut ini dilambangkan
dengan bentuk oval yang bergaris putus-putus
Derajat relasi atau kardinalitas rasio
Menjelaskan jumlah maksimum hubungan antara satu entitas dengan entitas lainnya
- One to One (1:1)
Setiap anggota entitas A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B, begitu pula sebaliknya. - One to many (1:M / Many)
Setiap anggota entitas A dapat berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B tetapi tidak sebaliknya. - Many to Many (M:M)
Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas B dan demikian pula sebaliknya
Simbol-simbol untuk membuat diagram ERD:
Contoh Kasus:
Pada
saat mendaftar menjadi anggota perpustakaan Fakultas, dicatatlah nama,
nomor mahasiswa dan alamat mahasiswa. Setelah itu mereka baru bisa
meminjam buku di perpustakaan. Buku-buku yang dimiliki perpustakaan
banyak sekali jumlahnya. Tiap buku memiliki data nomor buku, judul,
pengarang, penerbit, tahun terbit. Satu buku bisa ditulis oleh beberapa
pengarang. Tentukan entitas, atribut dan relasi dari deskripsi di atas,
dengan menggambar ERDnya.
Jawab:
Entitas : Mahasiswa, KAP (Kartu Anggota Perpustakaan), Buku
Atribut : Nama, no.mahasiswa, Alamat mahasiswa, No.buku, Judul, Pengarang, Penerbit dan tahun terbit.
Relasi : Daftar dan Pinjam
Entity
Relationalship Diagram Sistem Informasi Perpustakaan :